PESSEL-Puskesmas Tapan, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan melakukan kegiatan pendataan air sanitasi tingkat rumah tangga, IKL sarana air rumah tangga, pemantauan jentik nyamuk dan pelacakan pasien TB di Nagari Koto Anau Tapan, Kamis (22/9/2022).
Adapun tenaga Puskesmas Tapan yang turun melaksanakan kegiatan tersebut yaitu Martanida, Amd.Kep sebagai petugas Surveilance, Puja Permadi , SKM sebagai petugas kesehatan lingkungan, Elsa Amanda, amd.kL sebagai petugas kesehatan lingkungan dan Wahyuti Khasanah sebagai petugas TB.
Baca juga:
Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?
|
Kegiatan ini dilakukan di Nagari Koto Anau Tapan dengan memeriksa sebanyak 5 unit rumah dan 20 orang untuk pemeriksaan dahak pada masyarakat. Integrasi multi program ini dilakukan agar pemeriksaan kepada masyarakat dapat secara holistik baik dari segi kesehatan lingkungannya, maupun pemeriksaan penunjang yaitu pemeriksaan dahak.
Kemudian pemeriksaan jentik nyamuk yang ada di wilayah Koto Anau Tapan. Hal ini dikarenakan Koto Anau termasuk salah satu nagari yang saat Penyelidikan Epidemiologi merupakan menyumbang terbanyak di wilayah Puskesmas Tapan terkena DBD.
Petugas puskesmas juga melakukan inspeksi kesehatan lingkungan dengan memeriksa sarana air yang ada dirumah tangga di wilayah kerja Puskesmas Tapan. Hal ini ditujukan agar masyarakat dapat mengetahui apakah air yang diminum termasuk air yang baik untuk dikonsumsi atau tidak.
Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, dr.Syahrizal Antoni mengapresiasi kegiatan pendataan data air sanitasi tingkat rumah tangga, IKL sarana air rumah tangga, pemantauan jentik nyamuk dan pelacakan pasien TB di Nagari Koto Anau Tapan yang dilakukan oleh petugas Puskesmas Tapan tersebut.
"Kegiatan-kegiatan secara integrasi ini hendaknya terus dilakukan agar terjadi kesinambungan dalam capaian derajat kesehatan masyarakat yang berkualitas dan menyeluruh di masa mendatang, " harapnya. (rel)